Beli Sekarang

https://shopee.co.id/?utm_source=an_11146330000&utm_medium=affiliates&utm_campaign=4fmaibgfywmy-&utm_content={clickid}-{psn}---

Minggu, 21 Februari 2016

Tips cara mambaca kode oli untuk sepeda motor

Cara Membaca Kode Oli Mesin Motor - Oli pelumas sangat vital peranya pada mesin baik motor maupun mobil. Setiap mesin memiliki karakteristik sendiri-sendiri oleh sebab itu oli pun harus disesuaikan. Di pasaran banyak sekali jenis oli baik dari merek, harga, dan tingkat visikositasnya. Tingkat kekentalan atau visikositas oli ini penting untuk diperhatikan karena setiap mesin berbeda-beda.

Misalnya untuk mesin-mesin dibawah tahun 2000 membutuhkan oli yang memiliki kekentalan tinggi. Namun selama ini banyak para rider yang tidak memperhatikan hal tersebut. Masih banyak yang membeli oli tapi tidak disesuaikan dengan kebutuhan mesin. Sebenarnya cukup simpel untuk mengetahui kekentalan oli pelumas yakni dengan membaca kode yang tercantum pada botol kemasan.

Mungkin diantara anda masih bingung bagaimana cara membaca kode oli mesin motor maupun mobil. Pada botol kemasan oli pelumas tertulis SAE atau Society of Automotif Engineers yakni standar tingkat kekentalan sebuah oli pelumas pada suhu tertentu. Dibelakang SAE diikuti dengan kode misalnya SAE 5W-40. Kode 5W (winter) tersebut berarti pada suhu terendah oli tingkat kekentalanya 5 sedangkan pada suhu maksimum (panas) tingkat keekntalan oli adalah 40. Begitu juga dengan 15W-50 yang berarti pada suhu terendah oli tingkat kekentalan 15 dan pada suhu maksimum tingkat kekentalan oli sebesar 50.

Lantas bagaimana memilih oli yang tepat untuk sepeda motor? Untuk sepeda motor lawas misalnya tahun 2000-an biasanya membutuhkan oli dengan visikositas tinggi yakni SAE 20W-50. Sementara untuk motor-motor jenis baru membutuhkan oli pelusmas dengan visikositas rendah. Ini dikarenakan clerance mesin masih sempit sehingga butuh pelumas yang lebih encer. Untuk motor-motor baru, bisa menggunakan oli dengan SAE 10W-40. Jika dipaksakan menggunakan oli yang kental, imbasnya mesin menjadi berat. Selain SAE, pada oli pelumas merek tertentu juga menggunakan kode API Service ata American Petroleum Institute. Sebagai contoh misalnya 10W-40 API SJ. Kode S menunjukan bahwa oli tersebut untuk mesin bensin. Sedangkan huruh kedua (J) menunjukan waktu produksi. Artinya semakin baru oli maka huruf kedua akan semakin jauh dari A. Sebagai contoh untuk kode SJ maka lebih baru dengan kode SI.

OLI YANG ASLI

Gimana sudah jelas sekarang cara membaca kode oli mesin motor? Jadi jangan sampai salah pilih ya, sesuaikan oli dengan kondisi mesin agar lebih awet. Selain itu perhatikan juga jadwal penggantian oli secara periodik, agar oli pelumas selalu dalam kondisi bersih dan berfungsi optimal.

Selasa, 16 Februari 2016

Tips Modifikasi Motor Dengan Biaya Terbatas

Sepeda motor rakitan pabrikan ternyata belum cukup memuaskan batin beberapa pengendara. Mereka pun tak sungkan mengeluarkan biaya ekstra untuk modifikasi motorkesayangan. Pengubahan pada kendaraan roda dua tidak dilakukan secara besar-besaran, umumnya pengendara hanya memodifikasi sesuai kebutuhan. Selama ini masyarakat luas enggan mengubah motor standar pabrikan karena beberapa alasan tertentu, salah satunya adalah terkendala biaya.

Harus diakui memang bila modifikasi motor memerlukan biaya tambahan. Akan tetapi, semua tergantung tujuan dan kebutuhan. Bila hanya fokus pada mesin agar tarikan lebih responsif dan mantap, maka biaya yang dikeluarkan tidak terlalu besar. Bagaimana mengubah sepeda motor kesayangan? Apa saja yang harus dipersiapkan? Langkah pertama yaitu menentukan konsep modifikasi yang bertujuan untuk memperoleh hasil maksimal. Pilih sebuah konsep yang bisa disesuaikan dengan jenis sepeda motor. Pilihan paling digemari pelaku modifikasi yaitu futuristik dan klasik, namun ada pula yang mengusung konsep fantasi seperti meniru kendaraan milik superhero atau terinspirasi film. Mengubah jerohan mesin memang menyenangkan meski memakan banyak biaya. Modifikasi tampilan bodi motor menjadi pilihan yang sangat cocok untuk kegiatan harian. Adapun hal sederhana yang bisa dilakukan pengendara yaitu memasang stiker atau mengubah warna motor dengan teknik air brush.

Memasang aksesoris yang sudah dijual di pasaran merupakan salah satu cara memodifikasi motor yang hemat biaya. Umumnya, aksesoris dibuat langsung dari pihak pabrikan yang sudah sesuai standar. Harganya jauh lebih murah dibandingkan aksesoris buatan pihak lain yang tidak sesuai standar dan jenis motor. Dalam modifikasi motor kesayangan, ada beberapa hal yang harus dihindari karena menimbulkan bahaya. Salah satunya yaitu mengubah bagian sasis secara ekstrem. Selain memakan banyak biaya, pengubahan sasis yang tidak sesuai standar pabrikan akan mengancam keselamatan pengendara. Cara lain yang bisa diterapkan yaitu mengubah bentuk lampu atau penambahan lampu agar motor tampil lebih keren. Akan tetapi, langkah ini menimbulkan efek samping yang mengganggu sistem kelistrikan pada kendaraan roda dua. Lakukan pemasangan lampu di bengkel yang terpercaya demi menghindari kejadian tak diinginkan seperti gangguan sistem listrik.

Setelah memodifikasi motor, segera melaporkan perubahan bentuk atau ciri khas kendaraan ke pihak polisi meskipun hanya sekedar mengganti warna bodi. Ini bertujuan untuk menghindari tindak kecurigaan aparat berwajib ketika mengadakan razia sepeda motor. Dengan demikian pengendara bisa menghindari sanksi tilang.

Selasa, 09 Februari 2016

Cara servis ringan motor sendiri


Inilah beberapa cara servis ringan tanpa harus ke bengkel

1. BATERE (aki)


Pemeriksan batere meliputintiga sasaran,yaitu ketinggian aki,jenis cairan,dan keadaan terminal.
Langkah-lanhkah servicenya:
a. Lepaskan terlebih dahulu kabel negative(-) aki,kemudian kabel positif(+).
b. Lepaskan aki dari rangka/dudukannya.
c. Pemeriksaan ketinggian cairannyaelektrolit.pastikan berada diantara garis lower dan upper,bila berada dibawah garis lower tambahkan air aki sampai tepat mencapai garis upper.
d. Pemeriksaa berat jenis cairan aki dengan menggunakan hydrometerstandar:
1.26 pada suhu 20 derajat celcius(type 6 voll).
1.28 pada suhu 20 derajat celcius(type 12 voll)
Bila hasil pengukuran hanya 1,22 pada suhu 20 d/cberarti aki diestrum
e. Periksa terminal aki apakah ada karat atau kotoran ,bersihkan dengan cara menyiram terminal dengan air panas.
f. Setah yakin aki dalam keadaan baik pasang aki dengan urutan pemasangan kebalikan dengan melepasnya.
g. Periksa kabel pipa ventilasi terpasang dengan baik.

2. SARINGAN UDARA


Bila elemen saringan udara tersumbat oleh debu,akan menghammbat masuknya udara yang mengakibatkan berkurangnya tenaga mesin dan bahan bakar menjadi boros.periksa dan bersihkan saringan udara dengan cara sebagai berikut:
a. Keluarkan saringan udara dari tempatnya dengan terlebih dahulu membuka sekrup penutupnya untuk jenis bebek diawali dengan membuka leg shild tengah,kiri,kanan.
b. Pisahkan saringan udaraa dari pemegangnya 
c. Sediakan cairan pencuci (minyak tanah) pada saringan type basah.(air sabun) pada filter busa. (Filter kering) atau kertas cukup disemprotkan pada angin bertekanan.
d. Selanjutnya celupkan saringan udara dengan oli SAE 20-50 untuk jenis filter busa.

3. kerenggan katup


Kernggangan katup yang berlebihan akan mengakibatkan katup bunyi berisik.sebaliknya bila kerapatan akan mengakiibatkan kurangnya tenaga mesin.
Kernggangan katup harus disesuaikan dengan type sepeda motor,ada beberapa jenis :
Type sport =0,10-0,15
Type matiq =0,10-0,15
Type bebk =0,3-0,7
Berikut ini adalh langkah langkah memperbaiki atau menyetel kerenggangan katup.
a. Cabut tutup kepala busi dan busi
b. Lepaskan tutup-tutup pemeriksaan katup
Catatn :penyetelan katup dilaksanakan pada saat piston berada di TMA saat langkah kompresi.
Pemeriksaan dilakukan pada saat mesin dalam keadaan dingin.
c. Lepaskan tutup pemeriksaan saat pengapian dan tutup cover generator/magnet.
d. Putar poros engkol dengan kunci T (sesuaikan ukuran dengan mur magnet).bwa piston padalangkah kompresi atau TMA patokan pemutan posisi sampai tanda “T”lurus pada tanda garis cover magnet.
e. Masukan tiknes gauge pada celah katup.
f. Penyetelan :
1.longgarkar mur pengunci dan masukan tiknes gauge pada celah dengan ketebalan tiknes sesuai spesifikasi sepeda motor bawaan pabrik.
2.stel celah katup dengan memutar sekrup penyetel menggunakan alat khusus (valve adjuster wrench).
3.setelah selesa menyetel kencangkan kembali mur pengunci skrup penyetel jangan ikut berputar sebab akan merubah posisi hasil pengukuran.

4. karburator


Bila membongkar karburator tidak perlu keahlian khusus yang terjadi dilapangn Cuma acting aja alias gaya-gayaan.
Langkah awal ialah membuka baut yang mengikat karbu dengan intake.dan buka baut klem pada filter,buka karburator dengan menyiapkan nampan berikut bensin.lepaskan baud skrup float chamber karbulator,lepas pelamppung,pilot jet dengan obeng (-),lepas main jet dengan (kunci 7 pas).bersihkan semuanya itu dengan memcuci pakai bensin lalu semprot dengan angin bertekanan.memasang kembali kebalikan dari pada membongkar.
Catatan :uurutkan setiap apa yang anda lepas dari awal sehingga memudahkan anda merakitnya kembali.

5. RANTAI RODA


Fungsional dari rantai meneruskan puteran mesin keroda.rantai harus dilumasi setiap 1000 km dan diperiksa kondisinya ssetiap 5000 km.kemungkinan adanya kerusakan :
• Pin kendor
• Roller rusak
• Mata rantai kering
• Rantai mulur
• Kadaluarsa
• Penyetel kendor
• Seal O-ring rusak
Apabia terjadi kerusakan pastikan anda sesegera mungkin untuk mengganti dengan rantai standart.
Pemeriksaan dan penyetelan 
1. Kendorkan mur batang penahan panel 
2. Kendorkan mur as belakang dan mur pengunci stelan rantai 
3. Kendorkan tegangan rantai sepunuhnya dengan memutar baut penyetel rantai
4. Hitung 21 mata rantai.bila panjannya melebihi batas ganti rantai
Panjang rantai 20 mata: 319,4 mm(untuk sport)
: 259 mm(untuk bebek)
5. Sanggalah sepeda motor dengan penyangga tengah 
6. Kendorkan baut penyetel rantai hingga tegangan rantai mencapai + - 25 mm pada bagian tengah diantara gear depan dan belakang untuk memastikan penyaman posisi kiri dan kanan untuk menjamin kelurusan roda antara depan dan belakang.

Semoga bermanfaat....

Minggu, 07 Februari 2016

Penyebab cvt matic bising/berisik


Motor skutik, alias skuter matik saat ini tengah digandrungi masyarakat di Tanah Air. Pilihan ini beralasan, lantaran motor dengan transmisi otomatis lebih praktis, saat melibas kemacetan di jalan raya. Tak heran, jika kini angka penjualan motor matik terus meroket karena besarnya permintaan masyarakat.

Namun, kepopuleran motor matik juga seiring dengan banyaknya masalah yang muncul. Hal ini terjadi, karena banyak pengguna matik yang tidak mengerti bagaimana merawatnya dengan benar.

Masalah yang kerap menghantui motor jenis matik ialah Continous Variable Transmission (CVT). Lantas apa itu CVT?

Welovehonda menulis peran penting CVT pada sebuah motor matik. Piranti ini berfungsi sebagai penggerak tenaga pada roda dan menyalurkan daya dari mesin, sehingga roda belakang dapat berputar. Fungsinya sama dengan rantai pada motor bebek. 

Jika tak dirawat, CVT akan retak dan membuat motor terdengar berisik, jalan tak stabil seperti kehabisan bensin, dan tentunya tak bertenaga. Yang mengerikan, CVT bisa putus dan motor tak bisa berjalan.

Lantas, apa saja yang perlu diperhatikan saat menservis CVT? Berikut ulasannya:

1. Cek dulu drivebelt-nya. Cukup buka cover CVT dan melihat lihat apakah belt retak, atau tidak. Kalau terlihat ada keretakan, sebaiknya diganti.

2. Cek roller. Biasanya, jika motor jalan tak stabil, tak bertenaga, atau berisik, karena roller yang digunakan sudah rusak, atau berbentuk tidak rata. Dianjurkan, pengantian roller harus satu set, meskipun yang rusak hanya satu saja. Hal ini, lantaran setiap rollermemiliki tingkat keausan yang berbeda, sehingga kerja antara yang satu dengan yang lain tidak merata. Normalnya, ketebalan roller tidak boleh kurang dari 17,5 milimeter.

3. Lalu, selalu mengganti oli girbox setiap 8000 kilometer. Oli ini befungsi untuk melumasi gardan agar tetap bekerja secara optimal. Ciri-ciri oli girbok yang sudah mengering ialah munculnya suara kasar di dekat roda.

4. Filter udara CVT juga wajib dibersihkan secara rutin. Hal ini penting. Sebab, jika filter kotor, tarikan motor bakal terasa berat dan BBM lebih boros. Idealnya, saringan udara harus dibersihkan setiap tiga bulan, atau bersamaan saat servis berkala. 

Sabtu, 06 Februari 2016

Arti warna kabel sepeda motor


     

 Warna kabel pada kendaraan bermotor merupakan pembeda antar arus dan tujuan arus seingga tiap warna mempunyai arti yang berbeda-beda. Seperti kabel pengapian spul, kabel spul lampu, kabel massa, kabel accu,dll. Dan tiap pabrikan juga berbeda-beda artinya. Berikut saya jelaskan arti warna kabel pada kendaraan bermotor :

KAWASAKI
Hitam-Kuning : (-) Masa
Putih-Merah : (+) Aki
Merah-Hitam : (+) Lampu depan jauh/dim
Merah-kuning : (+) Lampu depan dekat
Abu-abu : (+) Sein kanan
Hijau : (+) Sein kiri
Biru : (+) Lampu rem
Merah : (+) Lampu belakang
Coklat : (+) Klakson
(Sumber: Freddyanto Basuki, Service Department Marketing Division, PT Kawasaki Motor Indonesia. Buku Panduan Sepeda Motor Kawasaki)

SUZUKI
Hitam-Putih : (-) Massa, berlaku untuk semua negatif
Putih-Merah : (+) Pengisian dari magnet
Kuning-putih : (+) Untuk ke penerangan
Merah : (+) Aki
Oranye : (+) Kunci kontak
Abu-abu : (+) Lampu belakang
Putih-Hitam : (+) Lampu rem
Hijau muda : (+) Sein kanan
Hitam : (+) Sein kiri
Kuning-putih : (+) Lampu depan
Putih–Biru : (+) Koil ke CDI
Biru-Kuning : (+) Pulser ke CDI
(Sumber : Pendi Suryanda, Supervisor Training Instruktur Senior Roda Dua PT Indomobil Niaga International)

Yamaha :
- Merah : Arus beban positif aki(+).
- Hitam : massa untuk semua negatif.
- Hijau Hitam : Output menuju lampu rem.
- Hitam Merah : Output Spull ke CDI “alfa”.
- Putih Merah : Arus pulser CDI.
- Putih Hijau : (-) pulser CDI “alfa”.
- Hijau : Arus penerangan lampu depan/lampu jarak dekat.
- Hijau Tua : Reting/sein kanan.
- Kuning : Lampu jarak jauh.
- Coklat : Arus out put yang keluar dari positif aki menuju kontak dan keluar melalui kontak.
- Coklat Tua : Reting/sein kiri.

Honda :
- Merah : Terminal positif aki(+).
- Hijau : Terminal Negatif aki(+).
- Biru : Lampu Jarak jauh.
- Biru Laut : Sein/reting kanan .
- Biru Kuning : Arus pulser CDI menuju CDI.
- Hitam Putih : Kunci kontak.
- Hitam Kuning : Arus yang masuk ke koil.
- Hijau Kuning : Output lampu rem menuju lampu rem.
- Coklat : Lampu Kota.
- Putih : Lampu Jarak Dekat .
- Orange : Sein/reting kiri.
Itulah arti warna kabel sepeda motor, semoga bermanfaat.

Cara memeriksa pengapian motor


Secara garis besar pengapian sepeda motor terbagi menjadi 2 yaitu :
1.Pengapian Konvensional atau Pengapian platina
2.Pengapian Elektrik atau Pengapian CDI
Pengapian Elektrik atau Pengapian CDI terbagi menjadi 2 yaitu :
1.Pengapian menggunakan Batray/Aki <DC>
2.Pengapian tanpa menggunakan Batray <AC>

Ok gan pada postingan kali ini saya akan menjelaskan bagaimana cara mengecek pengapian sepeda motor.Seperti penjelasan saya diatas pengapian elektrik terbagi menjadi 2 yaitu pengapian menggunakan aki dan pengapian tanpa aki.
Pengapian Menggunakan Aki adalah sistem pengapian yang mengandalkan arus aki sebagai sumber api,secara pabrikan pengapian jenis ini terdiri dari beberapa komponen diantaranya Spull Pengisian-Pulser-Kiprok-CDI-Coil-Busi.

Pengapian Tanpa Aki  adalah sistem pengapian yang yang mengandalkan Spull Pengapian sebagai sumber arus pengapian.komponennya terdiri dari : Spull Pengapian-Kiprok-CDI-Coil-Busi

Bagaimana gan, sudah jelas kan penjelasan diatas.Sekarang bayangkan seandainya motor anda mogok,apa yang harus anda lakukan.Jangan panik Bro,...Langkah pertama yang anda ambil cek bensinnya,jika ternyata full to masih ada,cek api busi,..jika tidak ada api berarti kerusakan motor anda ada pada Sistem Pengapian.
Berikut saya jelaskan langkah2 yang harus anda ambil untuk mengecek komponen pengapian mana yang rusak.

Pada Pengapian AC atau spull sebagai sumber arus ini lho...yang perlu anda cek.
SPULL-CDI-COIL-BUSI.Bagaimana cara mengeceknya,...?

Pada Pengapian DC ini lho yang perlu anda cek:
Batray
Cek arus batray,pokoknya batray harus ada arus,biar kecil tidak masalah asalkan pengisian masih bagus lho,..

Spull Pengisian
Cara mengeceknya hampir sama dengan spull pengapian bedanya kalau spull pengisian ada 2 kabel dan spull pengapian cuma 1kabel. kabel spull pengisian biasanya berwarna kuning ambil 2potongan kabel,1tempelkan kemasa tekan kuat2,yang satunya tempelkan tapi mengambang,kemudian kick starter.lihat ada api tidak,...!
                                    
Kalau kondisi Spull bagus harus ada api.

Kiprok
Mengapa kiprok perlu kita cek,jangan salah bro,...kiprok juga bagian penting dari pengapian jenis ini,tidak percaya,misal pada motor mio coba cabut cop ke kiprok dan hidupkan,sampai batray soak,...sampai kaki sakit tidak mungkin motor hidup,teslah brooo kalau tidak percaya.haaaa
Cara mengeceknya,cari kabel kiprok yang masuk ke CDI,tempelkan kemassa,kalau tidak ada api jelas kiproknya rusak,kiprok bagus kalau kabel tadi ada api.
                                       

CDI
Mengecek CDI jenis DC sama dengan jenis AC,Tinggal cabut kabel yang masuk ke Coil,tempelkan massa kemudian jegleg,lihat ada api CDI bagus,tidak ada api CDI rusak                                                                                           

COIL
Mengecek Coil tinggal cabut kabel Coil tempel massa,jegleg,...ada api Coil bagus.

                                    
BUSI
Lepas busi masukkan ke cop busi tempel kemassa,Kick Starter,ada api busi bagus.
Semoga bermanfaat...

Jumat, 05 Februari 2016

Cara membaca kode ban agar tidak salah pilih

Ban adalah bagian yang vital dari kendaraan, baik motor maupun mobil. Oleh karena itu Anda harus cermat dalam memilih ban untuk kendaraan agar sesuai dengan spesifikasi kendaraan dan peruntukkannya.

Semua ban memiliki serangkaian kode khusus yang menginformasikan spesifikasi ban tersebut. Kode tersebut meliputi ukuran/dimensi, tahun produksi, ukuran tekanan (PSI/pounds per Square Inch), dan maksimal rotasi kecepatan, serta ukuran tekanan beban, dan suhu maksimal saat berputar.

Cermat membaca kode ban pada kendaraan, maka Anda telah melakukan langkah pertama untuk berkendara dengan aman. Banyak sekali kasus kecelakaan yang terjadi karena tak cermat ketika memilih ban.

Komposisi ban dijelaskan oleh kode alfanumerik yang umumnya dicantumkan pada dinding ban bagian terluar.

Kode ban telah berkembang seiring teknologi yang diusung produsen selama bertahun-tahun, hal tersebut terkait dengan campuran kompon karet sebagai bahan dasar ban, serta pengembangan untuk memaksimalkan tingkat ketahanan suhu, atau biasa dikenal dengan Uniform Tire Quality Grade (UTQG).
Berikut dijelaskan cara membaca kode pada ban motor>>>>

Sebagai Contoh ketika Anda melihat kode 180/50R - 17 M/TL, itu artinya,
180: merupakan lebar tapak ban,
50: merupakan tinggi profil ban,
R: merupakan kode konstruksi ban dengan type radial,
17: merupakan ring pelek ban yang dapat disematkan,
M: menginformasikan batas kecepatan 130 km/jam
TL: merupakan jenis ban yang mengadopsi jenis tubeless.

Sedangkan jenis ban motor sendiri terbagi dalam 5 jenis yang disesuaikan dengan karakter medan yang akan ditempuh. 

Terkait dengan kebutuhan dan kenyamanan berkendara, ban motor juga ditentukan dari lebar dan tinggi (misalnya 180/55) yang menentukan profilnya. Beberapa produsen ban seperti Bridgestone dan Dunlop dikenal lebih banyak memproduksi profil runcing (tapak sempit) dibandingkan merek lain seperti Metzeler dan Pirelli yang lebih banyak memperoduksi ban berkarakter radial (tapak lebar).

Sebagai contoh ban motor dengan profil 180/60, model tersebut akan memberi Anda kecepatan lebih dibanding saat menggunakan profil 180/55.

Secara kegunaan, ban motor terbagi pada beberapa jenis. Di antaranya adalah:

Ban untuk motor sport
Ban motor dengan karakter "Sport", "Supersport" atau "Hypersport" adalah ban kompon karet lunak (soft compound) yang digunakan untuk olahraga/balap motor. Ban jenis ini tahan pada suhu yang relatif tinggi dan secara kontur, ban jenis ini tak memiliki banyak garis pada tapaknya.

Ban untuk touring
Ban jenis ini biasanya terbuat dari kompon karet kelas medium (medium compound) yang memberikan grip yang sangat baik, namun hanya tahan pada suhu yang lebih rendah dibanding ban untuk motor sport.

Ban untuk aktivitas harian
Ban jenis terbuat dari kompon karet keras (hard compound) dan hanya tahan pada suhu rendah. Secara tampilan ban jenis ini memiliki banyak tapak yang membuatnya nyaman ketika digunakan pada permukaan aspal basah dan kering. Biasanya ban jenis ini memiliki daya tahan lebih lama.

Ban untuk berbagai medan
Ban jenis ini memiliki garis tapak yang cukup tebal dan terbuat dari material karet yang cukup keras. Walaupun berat, ban jenis ini mampu bertahan di beberapa karakter medan jalan, baik yang terjal, berbatu, maupun gerusan aspal ekstrem.

Ban untuk kompetisi
Ban dengan karakter ini dikenal juga dengan sebutan "ban tahu" karena tapaknya seperti tahu. Biasanya digunakan untuk kompetisi pada medan tanah, semisal motocross. Walau terlihat garang, ban jenis ini terbuat dari kompon karet sangat lembut (super soft compound) yang mampu bekerja optimal pada suhu yang sangat tinggi.